Ada hari-harinya,
kita perlu punya ruang,
untuk diri merasai kosong,
juga merasai sebal.
Ada hari-harinya,
ruang yang ada,
diisi dengan sedikit cekal,
moga boleh dibikin ubat,
buat kebal di hari esok.
Ada hari-harinya,
kosong yang ada,
dipecah berisi ruang,
moga boleh dibikin senyum,
buat bahagia di pengakhiran hidup.
itulah pentingnya muhasabah. menung sebentar untuk kebaikan di hari mendatang.
ReplyDeletemematangkan pemikiran untuk si pemikir. mendatangkan musibah untuk penafsu.
ada harinya juga, kita ada seperti tiada..
ReplyDeleteada harinya juga, kita biarkan ia melankolia..
ada harinya juga, kita menangis sengaja..
ada harinya juga, kita diam tanpa bicara..
kerna adanya hari itu, kita menjadi menusia.. =)
tiap hari juga sama
ReplyDeletecuma diisi kosong
ada tapi tiada
hilang dalam ruang
karam dalam diam.
masih mau terus mengisi ruang. :)
ReplyDeletehari aku sentiasa kosong, sekosong hati aku..
ReplyDelete